Memahami Dasar-Dasar Baterai RC
Memahami dasar-dasar baterai RC merupakan langkah fundamental dalam petualangan dunia RC, khususnya untuk modifikasi mobil RC dan pemilihan parts seputar mobil RC. Pengetahuan tentang jenis, kapasitas, dan perawatan baterai yang tepat sangat penting untuk mengoptimalkan performa dan daya tahan mobil RC kesayangan Anda.
Jenis-Jenis Baterai: NiMH vs LiPo
Dalam hobi mobil RC, pemilihan baterai adalah jantung dari performa. Dua jenis yang paling umum dijumpai adalah NiMH (Nickel-Metal Hydride) dan LiPo (Lithium Polymer), yang masing-masing memiliki karakteristik unik. Memahami perbedaan mendasar antara keduanya sangat penting untuk menyesuaikan dengan kebutuhan modifikasi dan gaya berkendara Anda.
Baterai NiMH sering menjadi pilihan untuk pemula karena lebih toleran dan tidak memerlukan penanganan khusus seperti LiPo. Baterai ini relatif aman, tahan terhadap overcharge, dan harganya lebih terjangkau. Namun, NiMH memiliki kepadatan energi yang lebih rendah, sehingga lebih berat dan besar untuk kapasitas yang setara, serta memiliki self-discharge rate yang lebih tinggi.
Di sisi lain, baterai LiPo menawarkan keunggulan dalam rasio daya terhadap berat yang jauh lebih tinggi. Baterai ini lebih ringan, lebih kompak, dan mampu memberikan discharge rate (laju pengosongan) yang sangat tinggi, sehingga cocok untuk aplikasi balap dan modifikasi yang menuntut tenaga ekstra. Kelemahan utamanya adalah LiPo memerlukan perawatan yang sangat hati-hati, termasuk penggunaan charger khusus dan prosedur penyimpanan yang benar untuk menghindari risiko kebakaran.
Memahami Spesifikasi: Voltage (S), Kapasitas (mAh), dan Discharge Rate (C)
Memilih baterai yang tepat untuk mobil RC modifikasi mengharuskan kita memahami tiga spesifikasi kunci: Voltage (S), Kapasitas (mAh), dan Discharge Rate (C). Voltage, yang diukur dalam sel (S), menentukan kecepatan dan tenaga motor; semakin tinggi S, semakin tinggi voltase totalnya. Kapasitas, diukur dalam mAh (milliamp-hour), menunjukkan berapa lama baterai dapat bertahan; angka mAh yang lebih besar berarti waktu operasi yang lebih lama. Discharge Rate (C) mengukur seberapa cepat baterai dapat mengeluarkan energinya; rating C yang tinggi sangat penting untuk mobil yang dimodifikasi untuk balap atau crawling, karena memberikan akselerasi dan torsi yang instan.
Memilih Baterai yang Tepat untuk Jenis Mobil dan Penggunaan
Pemilihan baterai yang tepat sangat menentukan kesuksesan dalam modifikasi mobil RC, karena berperan sebagai sumber tenaga utama yang mendukung semua upgrade performa yang telah dilakukan.
- Voltage (S): Menentukan kecepatan dan tenaga motor. Mobil dengan modifikasi motor berkekuatan tinggi memerlukan voltase (S) yang lebih besar untuk mencapai performa maksimal.
- Kapasitas (mAh): Menunjukkan durasi pemakaian. Untuk petualangan off-road atau sesi balap yang panjang, pilih baterai dengan kapasitas mAh tinggi agar waktu bermain lebih lama.
- Discharge Rate (C): Mengindikasikan kemampuan memberikan daya secara cepat. Rating C yang tinggi adalah suatu keharusan untuk mobil balap modifikasi yang membutuhkan akselerasi dan respons throttle yang sangat instan.
Selalu sesuaikan pilihan baterai dengan spesifikasi elektronik mobil (ESC dan motor) untuk menghindari kerusakan dan memastikan komponen bekerja secara harmonis menuju performa terbaik.
Modifikasi untuk Performa Maksimal
Dalam petualangan dunia RC, modifikasi mobil RC untuk mencapai performa maksimal adalah tujuan utama banyak hobbyist. Salah satu aspek paling krusial dalam upgrade ini adalah pemilihan dan modifikasi baterai, yang bertindak sebagai jantung dari setiap parts dan komponen yang ditingkatkan. Baterai yang tepat tidak hanya memberikan daya tetapi juga membuka potensi sebenarnya dari semua modifikasi yang telah diterapkan pada mobil RC kesayangan Anda.
Upgrade Baterai untuk Meningkatkan Kecepatan dan Torsi
Upgrade baterai adalah modifikasi paling fundamental dan berpengaruh langsung untuk mencapai performa maksimal pada mobil RC. Bukan sekadar menambah daya tahan, baterai yang tepat secara signifikan meningkatkan kecepatan puncak dan torsi yang tersedia, mengubah responsivitas mobil secara keseluruhan.
Untuk meningkatkan kecepatan, fokus pada peningkatan Voltage (jumlah sel/S). Baterai LiPo dengan konfigurasi sel lebih tinggi (contohnya 3S menggantikan 2S) akan memberikan voltase lebih besar ke motor, secara langsung meningkatkan RPM dan kecepatan tertinggi. Pastikan ESC dan motor kompatibel dengan voltase yang lebih tinggi ini.
Sementara untuk torsi dan akselerasi, Discharge Rate (Rating-C) adalah kuncinya. Baterai LiPo dengan rating-C tinggi mampu mengalirkan arus listrik yang jauh lebih besar secara instan saat throttle dibuka. Ini memberikan daya dorong yang kuat dari posisi diam, akselerasi yang lebih agresif keluar dari tikungan, dan mencegah voltage drop under load yang dapat menyebabkan mobil terasa lemas.
Kombinasi kapasitas (mAh) yang besar dan discharge rate tinggi memastikan tenaga yang melimpah tidak hanya tersedia secara spontan tetapi juga dapat dipertahankan untuk durasi yang lebih lama selama sesi balap atau petualangan off-road, menjadikannya upgrade wajib untuk mengekstrak setiap bit potensi dari modifikasi lainnya.
Memasang Sistem Baterai dengan Konfigurasi Serial/Parallel
Mencapai performa puncak pada mobil RC modifikasi seringkali memerlukan sistem baterai yang melampaui kapasitas unit standar. Memasang beberapa baterai dengan konfigurasi serial atau parallel adalah solusi andalan untuk secara drastis meningkatkan voltase, kapasitas, atau keduanya, sesuai dengan tujuan modifikasi yang diinginkan.
- Konfigurasi Serial: Menghubungkan baterai secara serial akan menjumlahkan voltase setiap baterai. Sebagai contoh, dua baterai LiPo 2S (7.4V) yang disambung serial akan menghasilkan output total 14.8V (4S). Konfigurasi ini ideal untuk meningkatkan kecepatan dan tenaga motor secara signifikan.
- Konfigurasi Parallel: Menghubungkan baterai secara parallel akan menjumlahkan kapasitas (mAh) dan meningkatkan kemampuan discharge rate (C). Dua baterai 5000mAh 50C yang dihubungkan parallel akan berperilaku seperti satu baterai raksasa 10000mAh 50C, memperpanjang durasi lari dan menyediakan arus yang lebih stabil untuk akselerasi maksimal.
- Kombinasi Serial-Parallel: Untuk hasil terbaik, beberapa penggabungan kedua metode digunakan. Misalnya, membuat paket dari empat baterai (2S2P) dapat menggandakan voltase dan kapasitas sekaligus, menciptakan sumber daya yang sangat kuat untuk aplikasi balap atau crawling ekstrem.
Keberhasilan modifikasi ini mutlak bergantung pada penggunaan baterai dengan spesifikasi yang identik (merek, kapasitas, dan rating C) serta pemasangan konektor dan kabel yang tepat untuk menangani arus besar yang akan dihasilkan.
Pemasangan dan Manajemen Kabel yang Aman
Modifikasi untuk performa maksimal pada mobil RC sangat bergantung pada pemilihan dan konfigurasi baterai yang tepat. Upgrade ke baterai LiPo dengan voltage (S) dan discharge rate (C) yang lebih tinggi secara langsung meningkatkan kecepatan puncak, torsi, dan akselerasi. Untuk ekstraksi tenaga lebih ekstrem, konfigurasi serial dan parallel beberapa baterai dapat dilakukan untuk meningkatkan voltase, kapasitas, atau keduanya secara signifikan.
Pemasangan dan manajemen kabel yang aman adalah keharusan mutlak, terutama saat menangani arus tinggi dari baterai LiPo modifikasi. Selalu gunakan kabel dengan ukuran gauge yang memadai untuk menangani arus yang mengalir tanpa mengalami panas berlebih. Pastikan semua solderan kuat dan bersih, serta gunakan konektor berkualitas tinggi seperti XT60 atau EC5 yang dirancang untuk arus besar. Amankan kabel dengan tie wrap untuk mencegahnya tersangkut pada bagian yang bergerak atau roda.
Lindungi baterai dan koneksi dari elemen luar serta benturan dengan menggunakan perekat velcro atau mounting tape yang kuat. Selalu periksa isolasi kabel secara rutin untuk menghindari korsleting. Manajemen kabel yang rapi tidak hanya mencegah kerusakan fisik tetapi juga memastikan efisiensi daya yang optimal dan, yang paling penting, keselamatan selama operasi.
Perawatan dan Keamanan Baterai
Perawatan dan keamanan baterai adalah aspek paling kritis dalam petualangan dunia RC, terutama setelah melakukan modifikasi mobil RC untuk performa tinggi. Baterai LiPo yang umum digunakan memerlukan penanganan khusus, mulai dari pengisian, penggunaan, hingga penyimpanan, untuk memastikan umur panjang dan yang terpenting, mencegah risiko kebakaran yang dapat ditimbulkannya.
Panduan Pengisian (Charging) yang Benar dan Aman
Perawatan dan keamanan baterai LiPo adalah pilar utama dalam menikmati hobi modifikasi mobil RC. Selalu gunakan charger berkualitas dengan fungsi balance untuk memastikan semua sel dalam paket baterai terisi secara merata. Jangan pernah meninggalkan baterai yang sedang diisi tanpa pengawasan dan pastikan pengisian dilakukan di permukaan yang tidak mudah terbakar, jauh dari bahan yang mudah terbakar.
Hindari pengisian baterai yang secara fisik rusak, menggembung, atau bocor. Setelah digunakan, jangan biarkan baterai dalam keadaan kosong total; isi ulang ke voltage penyimpanan (storage voltage) sekitar 3.8V per sel jika tidak akan digunakan dalam waktu lama. Selalu simpan baterai LiPo dalam tas atau wadah tahan api yang aman untuk mencegah potensi kecelakaan.
Periksa baterai secara berkala untuk tanda-tanda kerusakan seperti bau, pembengkakan, atau kabel yang terkelupas. Jangan pernah menggunakan baterai yang menunjukkan tanda-tanda ini. Perlakuan yang hati-hati dan sesuai prosedur akan memaksimalkan umur pakai baterai dan yang terpenting, menjaga keselamatan Anda selama petualangan RC.
Penyimpanan Baterai yang Tepat untuk Umur Panjang
Perawatan dan keamanan baterai LiPo sangat penting untuk memastikan umur panjang dan mencegah risiko berbahaya. Selalu gunakan charger balance yang berkualitas untuk mengisi daya dan hindari meninggalkan proses pengisian tanpa pengawasan. Jangan pernah mengisi atau menggunakan baterai yang secara fisik rusak, menggembung, atau bocor.
Setelah sesi penggunaan, jangan biarkan baterai dalam keadaan kosong total. Isi ulang ke tegangan penyimpanan (storage voltage) sekitar 3.8V per sel jika baterai tidak akan digunakan dalam waktu lama. Langkah ini sangat penting untuk menjaga kesehatan sel-sel di dalam baterai dan memperpanjang masa pakainya secara signifikan.
Untuk penyimpanan yang tepat, simpan baterai LiPo di dalam wadah atau tas tahan api yang khusus dirancang. Tempatkan di area yang kering dan sejuk, jauh dari sinar matahari langsung dan sumber panas. Selalu periksa baterai secara berkala untuk tanda-tanda kerusakan seperti bau tidak biasa, pembengkakan, atau kabel yang terkelupas sebelum dan setelah digunakan.
Pengecekan dan Perawatan Rutin Baterai
Perawatan dan keamanan baterai, khususnya tipe LiPo yang umum digunakan pada mobil RC modifikasi, merupakan hal mutlak yang tidak bisa diabaikan. Prosedur yang benar harus diterapkan dalam setiap tahap, mulai dari pengisian daya, penggunaan, hingga penyimpanan, untuk memastikan umur panjang baterai dan yang terpenting, mencegah risiko kebakaran.
Selalu gunakan charger berkualitas dengan fungsi balance untuk memastikan semua sel dalam paket baterai terisi secara merata dan aman. Jangan pernah meninggalkan baterai yang sedang diisi tanpa pengawasan dan lakukan pengisian di atas permukaan yang tidak mudah terbakar, jauh dari bahan-bahan yang mudah terbakar.
Hindari untuk mengisi atau menggunakan baterai yang secara fisik sudah rusak, menggembung, atau bocor. Setelah digunakan, jangan biarkan baterai dalam keadaan benar-benar kosong. Isi ulang ke tegangan penyimpanan (storage voltage) sekitar 3.8V per sel jika baterai tidak akan digunakan dalam waktu lama.
Simpan baterai LiPo di dalam wadah atau tas tahan api yang khusus. Tempatkan di area yang kering dan sejuk, jauh dari sinar matahari langsung dan sumber panas. Lakukan pengecekan rutin pada baterai untuk memeriksa tanda-tanda kerusakan seperti bau tidak biasa, pembengkakan, atau kabel yang terkelupas sebelum dan setelah digunakan.
Parts Pendukung untuk Sistem Kelistrikan
Selain baterai sebagai sumber tenaga utama, sistem kelistrikan mobil RC modifikasi didukung oleh berbagai parts pendukung yang tak kalah vital. Komponen seperti Electronic Speed Controller (ESC), motor, serta konektor dan kabel berkualitas tinggi bekerja secara sinergis untuk menyalurkan daya secara optimal. Pemilihan parts pendukung yang tepat dan kompatibel sangat menentukan efisiensi, keandalan, dan keselamatan dari seluruh upgrade performa yang telah dilakukan, memastikan setiap modifikasi memberikan hasil yang maksimal.
Pemilihan Charger yang Berkualitas
Selain baterai, sistem kelistrikan mobil RC modifikasi didukung oleh komponen pendukung vital lainnya. Electronic Speed Controller (ESC) bertindak sebagai otak yang mengatur aliran daya dari baterai ke motor, di mana pemilihan ESC dengan rating amperase dan fitur perlindungan yang sesuai sangat krusial. Motor itu sendiri, dengan turn (KV) yang berbeda, harus dipilih untuk mencocokkan jenis berkendara, apakah itu untuk kecepatan tinggi atau torsi yang besar.
Konektor dan kabel sering diabaikan namun sangat penting. Konektor berkualitas tinggi seperti XT60 atau EC5 dirancang untuk menangani arus besar tanpa panas berlebih, sementara kabel dengan gauge yang memadai memastikan daya mengalir dengan efisien dan aman. Seluruh ekosistem parts pendukung ini harus dipilih dengan cermat untuk memastikan kompatibilitas, keandalan, dan keamanan dari setiap upgrade performa yang dilakukan.
Pemilihan charger yang berkualitas adalah investasi penting untuk keselamatan dan umur panjang baterai, terutama LiPo. Charger yang baik dilengkapi dengan fungsi balance yang memastikan setiap sel dalam paket baterai terisi secara merata, mencegah overcharging pada satu sel yang dapat berbahaya. Fitur seperti adjustable charge current, storage mode charge, dan discharge capability adalah indikator dari sebuah charger profesional.
Selalu pilih charger yang dirancang khusus untuk jenis baterai yang Anda miliki (LiPo, NiMH, dll.) dan mampu menangani jumlah sel (S) serta kapasitas (mAh) dari paket baterai Anda. Jangan tergoda oleh charger murah yang kurang fitur keselamatannya. Charger yang berkualitas tidak hanya mengisi baterai dengan lebih cepat dan akurat tetapi juga menjadi garis pertahanan pertama dalam mencegah kecelakaan yang berpotensi merusak baterai dan peralatan Anda.
Voltage Checker dan Power Meter
Selain baterai dan charger, sistem kelistrikan mobil RC modifikasi memerlukan parts pendukung khusus untuk memastikan daya disalurkan dengan efisien, aman, dan terukur. Dua alat yang sangat penting untuk diagnosa dan monitoring adalah Voltage Checker dan Power Meter.
- Voltage Checker: Alat kecil yang vital untuk memeriksa voltase setiap sel dalam baterai LiPo secara individual. Ini membantu mencegah over-discharge yang dapat merusak baterai secara permanen dengan memastikan tidak ada sel yang turun di bawah voltase minimum yang aman.
- Power Meter: Perangkat yang lebih canggih untuk mengukur performa sistem kelistrikan secara real-time. Alat ini biasanya menampilkan informasi seperti arus draw (A), voltase total (V), daya (W), dan konsumsi kapasitas (mAh) selama penggunaan, memberikan data akurat untuk menyempurnakan setup modifikasi.
Safety Bag dan Tempat Penyimpanan
Selain baterai sebagai sumber tenaga utama, sistem kelistrikan mobil RC modifikasi didukung oleh berbagai parts pendukung yang tak kalah vital. Komponen seperti Electronic Speed Controller (ESC), motor, serta konektor dan kabel berkualitas tinggi bekerja secara sinergis untuk menyalurkan daya secara optimal.
- Electronic Speed Controller (ESC): Bertindak sebagai otak yang mengatur aliran daya dari baterai ke motor. Memilih ESC dengan rating amperase yang memadai dan fitur perlindungan seperti low-voltage cutoff (LVC) sangat krusial untuk keamanan dan performa.
- Motor: Dipilih berdasarkan turn (KV) untuk mencocokkan jenis berkendara, apakah untuk kecepatan tinggi (KV tinggi) atau torsi yang besar (KV rendah).
- Konektor dan Kabel: Konektor berkualitas tinggi seperti XT60 atau EC5 dirancang untuk menangani arus besar, sementara kabel dengan gauge yang memadai memastikan daya mengalir efisien tanpa panas berlebih.
- Charger Berkualitas: Investasi penting untuk keselamatan dan umur panjang baterai. Charger dengan fungsi balance memastikan setiap sel dalam paket baterai terisi secara merata dan dilengkapi fitur storage mode.
- Voltage Checker & Power Meter: Alat untuk diagnosa dan monitoring. Voltage Checker memeriksa voltase setiap sel, sementara Power Meter mengukur arus, voltase, dan konsumsi daya secara real-time.
Keselamatan dalam menangani baterai LiPo adalah prioritas mutlak. Selalu gunakan safety bag khusus LiPo selama proses pengisian daya dan penyimpanan. Tas tahan api ini dirancang untuk mengurung potensi api atau ledakan, melindungi lingkungan sekitar dari bahaya.
Untuk penyimpanan yang benar, simpan baterai LiPo di dalam safety bag dan tempatkan di dalam wadah yang kokoh dan tahan api. Area penyimpanan harus kering, sejuk, dan jauh dari sumber panas atau bahan yang mudah terbakar. Hindari penyimpanan di dalam mobil atau area yang terkena sinar matahari langsung untuk mencegah thermal runaway.
Troubleshooting Masalah Baterai Umum
Dalam petualangan dunia RC dan modifikasi mobil RC, masalah baterai adalah tantangan umum yang sering dihadapi. Baik itu waktu operasi yang singkat, penurunan performa drastis, atau bahkan kegagalan total, memahami akar permasalahan baterai sangat penting untuk menjaga mobil RC modifikasi Anda selalu berada dalam kondisi puncak dan siap untuk setiap petualangan.
Baterai Cepat Habis
Baterai yang cepat habis pada mobil RC modifikasi seringkali menjadi keluhan utama. Penyebab paling umum adalah kapasitas (mAh) baterai yang tidak memadai untuk setup modifikasi yang digunakan. Mobil dengan motor dan ESC yang ditingkatkan biasanya menarik arus lebih besar, sehingga baterai berkapasitas rendah akan terkuras dalam waktu singkat. Pastikan kapasitas baterai sesuai dengan kebutuhan daya sistem yang telah dimodifikasi.
Discharge rate (C-rating) yang terlalu rendah juga menjadi penyebab umum. Rating-C yang tidak memadai akan menyebabkan voltage drop di bawah beban berat, membuat mobil terasa lemas dan baterai cepat panas. Akibatnya, kapasitas efektif baterai tidak dapat digunakan sepenuhnya. Selalu gunakan baterai dengan C-rating yang memenuhi atau melebihi rekomendasi dari ESC dan motor.
Kesalahan konfigurasi atau bagian pendukung yang buruk dapat memperparah masalah. Konektor yang berkualitas rendah atau kabel dengan gauge yang terlalu kecil akan menimbulkan resistansi tinggi, menghasilkan panas dan membuang daya secara percuma. Pastikan seluruh sistem kelistrikan, termasuk kabel dan konektor, mampu menangani arus besar dari baterai modifikasi.
Umur baterai yang sudah tua dan menurun performanya juga berpengaruh. Baterai LiPo mengalami degradasi seiring waktu dan jumlah siklus charge. Kapasitas dan kemampuan delivery dayanya akan terus menurun. Lakukan pengecekan voltage per sel secara berkala dengan voltage checker; jika ada sel yang lemah atau baterai sudah menggembung, segera ganti dengan yang baru.
Pola penggunaan yang salah, seperti consistently menarik arus hingga batas maksimal atau selalu mengosongkan baterai hingga low-voltage cutoff (LVC) menyala, dapat mempercepat penurunan performa. Gunakan power meter untuk memantau konsumsi arus dan sesuaikan gaya berkendara. Selalu isi ulang ke storage voltage setelah penggunaan untuk memperpanjang umur baterai.
Baterai Menggelembung (Bloat)
Baterai LiPo yang menggembung (bloat atau puffing) adalah tanda bahaya yang tidak boleh diabaikan. Pembengkakan terjadi akibat pelepasan gas di dalam sel, sering kali disebabkan oleh overcharging, over-discharging, kerusakan fisik, atau usia pakai. Baterai yang sudah menggembung memiliki risiko tinggi untuk terbakar atau meledak.
Langkah pertama adalah mengisolasi baterai tersebut. Segera hentikan penggunaan dan pengisian daya. Jangan menusuk atau memencet baterai. Pindahkan baterai ke permukaan yang tidak mudah terbakar, jauh dari bahan yang mudah terbakar, dan idealnya simpan di dalam wadah atau safety bag tahan api.
Baterai yang sudah menggembung tidak dapat diperbaiki dan harus didaur ulang dengan benar. Jangan pernah mencoba untuk mengisi atau menggunakan kembali baterai tersebut. Bawa baterai ke tempat daur ulang baterai yang ditunjuk. Jangan membuangnya di tempat sampah biasa karena risikonya sangat besar.
Untuk mencegah masalah ini, selalu gunakan charger balance yang berkualitas, hindari mengosongkan baterai hingga batas LVC, dan simpan selalu pada tegangan penyimpanan (storage voltage). Rutin periksa baterai Anda untuk tanda-tanda kerusakan fisik atau pembengkakan sebelum dan sesudah digunakan.
Mobil Tidak Berjalan Maksimal
Dalam petualangan dunia RC dan modifikasi mobil RC, masalah baterai adalah tantangan umum yang sering dihadapi. Baik itu waktu operasi yang singkat, penurunan performa drastis, atau bahkan kegagalan total, memahami akar permasalahan baterai sangat penting untuk menjaga mobil RC modifikasi Anda selalu berada dalam kondisi puncak dan siap untuk setiap petualangan.
- Kapasitas (mAh) Tidak Memadai: Baterai dengan kapasitas rendah akan cepat habis, terutama pada mobil dengan motor dan ESC yang telah ditingkatkan karena menarik arus lebih besar.
- Discharge Rate (C-Rating) Terlalu Rendah: Rating-C yang tidak memadai menyebabkan voltage drop di bawah beban berat, membuat mobil terasa lemas, baterai cepat panas, dan kapasitas tidak terpakai secara maksimal.
- Konektor dan Kabel Berkualitas Rendah: Konektor yang buruk atau kabel dengan gauge kecil menimbulkan resistansi tinggi, menghasilkan panas dan membuang daya secara percuma.
- Umur Baterai yang Sudah Tua: Baterai LiPo mengalami degradasi. Kapasitas dan kemampuannya menurun seiring waktu. Baterai yang menggembung atau memiliki sel yang lemah harus segera diganti.
- Pola Penggunaan yang Salah: Selalu menarik arus maksimal atau mengosongkan baterai hingga low-voltage cutoff (LVC) menyala dapat mempercepat penurunan performa.